Thursday 3 March 2016

Mayat Tanpa Kepala Korban Pembunuhan

SITUBONDO – Mayat tanpa kepala yang ditemukan dalam kondisi membusuk di tepi Sungai Cemara di Dusun Jambaran Desa Plalangan Kecamatan Sumbermalang, Situbondo ternyata berkelamin pria.


Kompol dr Bambang Widiatmoko, ahli forensik dari Polda Jatim ini mengatakan, jika mayat tanpa kepala itu dipastikan berjenis kelamin pria, dengan ciri-ciri tinggi badan sekitar 165 cm dan memiliki ciri khusus, bekas patah pada tulang lengan bawah kiri.



Dengan berbagai indikasi tersebut, diduga kuat mayat tanpa identitas ini merupakan korban pembunuhan. Sebab terdapat bekas kekerasan senjata tajam di bagian leher korban.
“Jadi bukan karena dimangsa hewan buas. Tubuh korban rusak karena faktor pembusukan. Korban diperkirakan sudah tewas sekitar satu mingguan,” kata Kompol Bambang Widiatmoko, saat di RSUD dr Abdoer Rahem Situbondo, Rabu (2/3) malam.


Menurutnya, karena saat ditemukan mayat pria itu tanpa kepala, sehingga tim DVI masih akan mendalami beberapa hal, dengan cara membawa ke laboratorium. Termasuk untuk menentukan usia korban.


“Karena bagian kepala korban sudah tidak ada, sehingga tim dapat mengungkap usia mayat tersebut. Makanya ada beberapa hal yang perlu diteliti di laboratorium forensik untuk mengetahui usia mayat tersebut,” beber Kompol dr Bambang.


Pelaksanaan otopsi mayat tanpa kepala melibatkan tim Disaster Victim Identification (DVI) dari Biddokkes Polda Jatim. Itu dilakukan untuk mengungkap identitas mayat tanpa kepala yang diduga merupakan korban pembunuhan.


“Untuk mengungkap kasus ini, terlebih dahulu kami akan mencari identitas korban. Karena itu, mungkin ada masyarakat yang kehilangan sanak saudaranya, bisa segera melapor ke polisi,” kata AKP Riyanto, Kasatreskrim Polres Situbondo.



Seperti diberitakan sebelumnya, sesosok mayat tanpa kepala dan telanjang ditemukan warga tersangkut di bebatuan di tepi Sungai Cemara Dusun Jambaran Desa setempat. Saat ditemukan, kondisi korban cukup mengenaskan. Selain tanpa kepala dan kedua tangan, sebagian tubuh korban juga sudah rusak. (fat)

No comments:

Post a Comment