JAKARTA-
Setelah DS (17), kini seorang pria berinisial AW (22) juga melaporkan
tindakan pelecehan seksual yang diduga dilakukan oleh pedangdut Saipul Jamil alias Ipul. AW yang merupakan mantan asisten pribadi Bang Ipul ini lapor ke Polda Metro Jaya, Rabu (24/2).
Korban
bersama kuasa hukumnya Fajar mendatangi Polda Metro Jaya sekitar pukul
17.40 WIB kemarin. Keduanya langsung menyambangi Gedung SPK Polda Metro
Jaya. “Dia ini AW (22) dulu mantan asisten pribadi Saipul Jamil,” kata
Fajar.
Fajar
menjelaskan, kliennya diiming-imingi akan dijadikan seorang artis
terkenal setelah mau melakukan hal tersebut. “Dulu dijanjikan menjadi
artis jika disetubuhi oleh Saipul Jamil,” ungkapnya.
“Ini
kejadian pada sekitar 2014. Kenapa baru sekarang dilaporkan? Kalau
sekarang dia baru punya keberanian. Laporan Polisi (LP) sudah diterima,
diproses BAP di unit III,” tutupnya.
Raidin
Anom, kuasa hukum AW lainnya, menggatakan, perkenalan kali pertama
antara AW dan Saipul saat acara musik dangdut tahun 2014. Kemudian
pelaku mengajak kliennya mengunjungi rumahnya di Jalan Gading Utara Blok
4, Jakarta Utara.
“Saat
menginap di rumah Saipul terjadi tindak pelecehan seksual dan
kekerasan,” ujar Anom di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (24/2).
Ia
menjelaskan, saat aksi bejat tersebut terjadi, AW tak mampu melawan
karena mulutnya dibekap, tangannya ditekan, dan kakinya ditindih.
Tindakan pelaku ini membuat kliennya tak berdaya untuk melawan, apalagi
lari.
Anom
menambahkan, kliennya mengalami tindakan tersebut sebanyak dua kali.
Tindakan pelecehan itu dialami korban saat status korban masih menjadi
asisten pribadi pelaku. “Klien kami ini (AW) enam bulan bekerja dan
tinggal bersama pelaku. Terjadi perlakuan tersebut dua kali,” tambah
Anom.
Adapun bukti laporan yang telah dibuat bernomor LP: 901/II/2016/PMJ/Dit Reskrimum tanggal 24 Februari 2016.
Sebelumnya, Saipul Jamil
digelandang polisi atas tuduhan melakukan pencabulan terhadap remaja
laki-laki berusia 17 tahun berinisial DS. Kejadian tersebut berlangsung
di kediaman Saipul Jamil di kawasan Gading Indah, Kelapa Gading, Jakarta
Utara, Kamis (18/2).
Saat
menjalani pemeriksaan, Saipul Jamil mengakui perbuatannya itu kepada
polisi. Ia pun terancam dijerat dengan Pasal 76 huruf e dengan ketentuan
pidana Pasal 82 ayat 2 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang
Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman penjara 15 tahun dan denda
maksimal Rp 5 miliar.
Menanggapi
laporan susulan dari eks asisten, tim pengacaranya, Nazarudin Lubis
mengatakan, pihaknya mempersilakan siapa saja melapor.
“Kalau
dia bisa membuktikan dan alat buktinya ada, katanya sudah 6 bulan lalu,
silahkan. Ini saja dibuktikan di sini agak sulit, kalau sudah 6 bulan
itu sudah berubah. Tapi kalau dia tak bisa membuktikan, kami akan tuntut
balik. Pasal 242 laporan palsu itu diancam 9 tahun ayat 2-nya,” kata
Nazarudin.
Sementara,
Kasubdit Renakta Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Suparmo,
mengungkapkan bahwa, seorang pria baru saja membuat laporan dugaan
pencabulan. “Korban baru bikin LP, belum diperiksa. Baru mau
diwawancara,” katanya.
Saipul
Jamil sendiri tidak terlihat ceria di tahanan Polsek Kelapa Gading.
Saipul jamil yang disel bersama dengan tahanan pria lainnya juga mudah
berbaur dengan yang lain. Dalam foto yang beredar, Rabu (24/2), Ipul
terlihat duduk di dalam sel.
Dia
memegang sebuah buku berwarna biru. Di dalam sel, terkadang Saipul
berdendang lagu-lagu dangdut. Tahanan lain juga menikmati dendangan
Saipul itu.
Saat
waktu salat tiba, terkadang Saipul menjadi imam bagi tahanan. Saipul
selain bernyanyi, juga mengisi hari dengan beribadah. Sementara pada
pagi hari, Saipul melakukan senam pagi. Di dalam gambar terlihat Saipul
bersama tahanan lain berolahraga.
Menurut
Kapolres Jakarta Utara Kombes Daniel Bolly Tifaona yang dikonfirmasi
soal aktivitas Saipul, menyampaikan keamanan Saipul dijamin. Selain itu
juga tidak ada keistimewaan bagi Saipul. Saipul yang ditahan atas kasus
pencabulan ini mengisi hari dengan berbagai aktivitas di tahanan.
Kemarin,
Saipul Jamil dijenguk Rina Nose dan Fakhrul Razi di Polsek Metro Kelapa
Gading, Jakarta Utara. Keduanya bergegas masuk ruang tahanan tanpa
menyapa awak media.
Sebelumnya,
rekan-rekan sesama artis yang pernah terlibat kerja sama dengan Saipul
Jamil satu per satu mendatangi Polsek Metro Kelapa Gading. Masing-masing
dari mereka membawakan makanan kesukaan Saipul Jamil, seperti semur
jengkol hingga oseng cumi. Mereka adalah Inul Daratista, Soimah, Nassar,
Ivan Gunawan, Mak Vera, Indah Sari, dan Jupiter Fortissimo. kcm, dit, mer
No comments:
Post a Comment